Mengapa Kita Harus Peduli terhadap Budaya Indonesia yang Hampir Punah


Mengapa kita harus peduli terhadap budaya Indonesia yang hampir punah? Pertanyaan ini seharusnya membuat kita semua merenung. Budaya Indonesia yang kaya dan beragam telah menjadi warisan berharga yang perlu dijaga dan dilestarikan untuk generasi mendatang.

Menurut Dr. Sapto Anggoro, seorang ahli antropologi budaya dari Universitas Indonesia, budaya merupakan identitas suatu bangsa. “Budaya adalah cerminan dari sejarah, nilai, dan kearifan lokal suatu masyarakat. Jika budaya tersebut punah, maka seakan-akan sejarah dan identitas bangsa tersebut ikut musnah,” ujarnya.

Salah satu contoh budaya Indonesia yang hampir punah adalah tari Topeng Malang. Tari tradisional ini berasal dari Malang, Jawa Timur, dan memiliki gerakan yang khas serta cerita yang mendalam. Sayangnya, hanya sedikit generasi muda yang tertarik untuk mempelajari dan melestarikan tari ini.

Menurut Prof. Dr. Soedarmadji Damais, seorang pakar seni pertunjukan dari Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, “Tari Topeng Malang adalah bagian tak terpisahkan dari identitas budaya Indonesia. Jika generasi muda tidak peduli dan melestarikannya, maka tari ini akan segera punah.”

Tidak hanya tari tradisional, banyak warisan budaya lainnya di Indonesia yang juga mengalami ancaman kepunahan. Mulai dari bahasa daerah, kerajinan tangan tradisional, hingga upacara adat, semuanya perlu mendapatkan perhatian dan dukungan dari masyarakat luas.

Mengapa kita harus peduli? Karena budaya adalah jati diri kita sebagai bangsa. Jika kita tidak peduli dan melestarikan budaya kita sendiri, siapa lagi yang akan melakukannya? Mari kita bersama-sama menjaga dan melestarikan kekayaan budaya Indonesia untuk masa depan yang lebih baik. Sebagaimana kata Bung Karno, “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya, menghargai budayanya, dan menjaga cita-citanya.”