Makanan Indonesia yang Mendapat Pengakuan Internasional dari UNESCO


Makanan Indonesia yang mendapat pengakuan internasional dari UNESCO memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Sebagai negara dengan keberagaman budaya yang kaya, Indonesia memiliki beragam hidangan tradisional yang telah diakui dunia. Salah satunya adalah Rendang, yang pada tahun 2011 diakui sebagai salah satu Warisan Budaya Tak Benda Indonesia oleh UNESCO.

Menurut Pak Bondan Winarno, seorang pakar kuliner Indonesia, “Rendang merupakan salah satu makanan khas Minangkabau yang sangat kaya akan rempah-rempah dan memiliki cita rasa yang unik. Pengakuan dari UNESCO menunjukkan betapa berharganya warisan kuliner Indonesia bagi dunia.”

Selain Rendang, Indonesia juga memiliki makanan lain yang mendapat pengakuan internasional, seperti Batik yang merupakan warisan budaya tak benda, serta Angklung yang merupakan warisan budaya lisan dan nonbenda. Kedua warisan tersebut juga sangat berharga bagi Indonesia dan dunia.

Menurut Ibu Putri Kuswisnu Wardani, Ketua Komite Nasional Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, “Pengakuan dari UNESCO terhadap makanan dan warisan budaya Indonesia adalah sebuah kehormatan dan tanggung jawab bagi kita semua untuk melestarikannya.”

Tak hanya itu, Indonesia juga memiliki banyak hidangan tradisional lain yang memiliki potensi untuk mendapatkan pengakuan internasional dari UNESCO di masa depan. Seperti Nasi Goreng, Sate, dan Gado-gado yang juga merupakan makanan khas Indonesia yang sangat populer di mancanegara.

Dengan adanya pengakuan internasional dari UNESCO, diharapkan makanan Indonesia dapat semakin dikenal dan dihargai oleh dunia. Sebagai masyarakat Indonesia, sudah sepatutnya kita bangga dengan kekayaan kuliner dan budaya yang dimiliki negara ini. Mari kita jaga dan lestarikan warisan nenek moyang kita untuk generasi mendatang. Semoga makanan Indonesia terus mendapat pengakuan internasional dan menjadi kebanggaan bangsa.